Ketua PBNU Ajak Masyarakat Teladani Gus Dur
Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj mengajak warga meneladani pola pikir KH. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Meski identik dengan ungkapan gitu aja kok repot, Gus Dur adalah seorang pemikir andal.
"Gus Dur kelihatannya secara lahir menggangap enteng segala masalah tapi sebenarnya beliau selalu mencari solusi, berpikir mencari terobosan bagaimana mengatasi masalah tersebut, siapa yang akan diutus bisa menangani, dimana dimulainya mengatasi masalah itu," ujar Said saat berpidato di Haul Gus Dur ke-6 di Kediaman Gus Dur, Jalan Warung Silah, Ciganjur, Jakarta Selatam, Sabtu (26/12/2015).
Said mengatakan, pesan yang paling Ia ingat dari Gus Dur ialah, ilmu tidak berarti jika tak bermanfaat bagi orang banyak. Sebab, membuat ilmu itu bermanfaat lebih sulit daripada mendapatkan ilmu itu sendiri.
"Boleh saja di perguruan tinggi gudangnya profesor, guru besar, tapi belum tentu bermanfaat bagi orang banyak," jelas Said.
Begitu pun dengan Gus Dur, Ia merupakan salah satu sosok yang berhasil menebarkan ilmunya kepada khalayak. Misal, saat Gus Dur menjabat presiden, dirinya mampu mengambil keputusan tegas dari hasil pemikirannya.
"Di balik kotak peci hitamnya itu, sebenarnya ada khazanah yang besar, persis benar ketika mendelegasikan sesuatu pada seseorang," ujarnya.
"Jadi Gus Dur membuktikan dia orang yang bertanggung jawab, bukan manusia yang bodoh," sambungnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar